Peranan Organisme Tanah Bagi Lingkungan Sekitar

Makhluk hidup yang sering disebut dengan organisme mempunyai kedudukan dan fungsi masing-masing dalam menjalani kehidupan. Dari yang berukuran besar dan terlihat, hingga memiliki ukuran yang tak terlihat oleh kasat mata.

Seperti contoh organisme tanah. Di dalam tanah terdapat biota yang hidup dan menjalankan kehidupan serta fungsi sesuai dengan kedudukannya masing-masing. Sebelumnya apa yang kamu ketahui tentang penghuni bawah tanah?

Organisme bawah tanah merupakan hal yang mendukung dan berperan dalam terjadinya daur energi dan hara yang ada di dalam tanah, baik itu sifat fisik dan pengendalian serangan hama pada tanah.

Walaupun sering diabaikan, dalam pertumbuhan tanaman organisme tanah merupakan sumber daya yang sangat penting dan berpengaruh.

Seperti yang kita ketahui, organisme yang ada di tanah begitu banyak seperti tungau, larva serangga, cacing tanah, rayap, semut,kumbang, alga, cynobacteria, jamur, collembola, nematode, dan protozoa.

Aktivitas organisme tanah merupakan organisme heterotrof akan berlangsung ketika bahan organik sebagai sumber energi tersedia untuk mendukung kehidupan mereka. secara umum, kehadiran biota tanah ini mempunyai fungsi sebagai agen dalam peningkatan ketersediaan unsur hara.

Lalu, taukah kamu peran penting adanya biota tanah bagi lingkungan sekitar? Untuk mengetahui lebih banyak, simak penjelasan di bawah ini:

Dekompesor

Dalam rantai makanan, organisme sangat dibutuhkan dalam mendahur ulang bahan organik. Hal itu berfungsi untuk menjaga keseimbangan ekosistem.

Dekompesor dikenal dengan organisme pengurai atau pemecah bahan organik. Adapun fungsi dari organisme pengurai tersebut adalah memecahkan organik mati menjadi air, karbon dioksida, mineral dan bahan kimia untuk dikonsumsi kembali oleh tanaman hijau.

Tanpa adanya dekompesor, organisme mati tidak akan didaur untuk menjadi makanan makhluk hidup lainnya.

Pereaksi Kimia Dalam Tanah

Bakteri yang ada di dalam tanah mampu menguraikan material organik yang ada di sekitarnya. Material tersebut berasal dari makhluk hiduo yang telah mati dan akan diuraikan menjadi zat nitrat. nitrogen atau zat nitrat tersebut merupakan hal penting yang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan.

Penguraian Polutan Di Dalam Tanah

Ada 3 aspek yang harus diperhatikan dalam pernana  biota tanah, yaitu seperti berikut:

- Berperan sebagai agen biologis untuk membersihkan polutan dalam tanah.

- Pengurai bahan kimia yang masuk ke tanah. Dengan adanya aktivitas tersebut, maka aktivitas organisme tanah semakin tinggi.

- Berfungsi untuk menahan unsur racun dan polutan tetap ada di dalam tanah. Dengan bertahannya material tersebut, maka polusi yang ada di dalam tanah tidak akan bertambah parah.

Mencegah Penyakit di Dalam Tanah

Organisme yang ada juga membatu dalam melawan penyakit yang masuk ke dalam tanah. Walaupun tidak sebanding dengan pestisida, berikut peranan organisme tersebut:

1. Bakteri : memiliki fungsi sebagai mikroorganisme tanah yaitu dekomposi bahan organi yang telah mati.

2. Protozoa : berfungsi sebagai pengontrol populasi bakteri yang mendapatkan nutrisi dari memakan dan mencerna bakteri tanah.

3. Jamur (fungi) : Sangat penting dalam dekomposisi senyawa organik yang resisten terhadap pelapukan (lignin)

Memberikan Efek Tekstur Pada Tanah

Salah satu yang menentukan kemampuan tanah dalam menunjang pertumbuhan tanaman adalah tekstur tanah. Hal ini berpengaruh pada kemampuan tanah untuk menyimoan dan menghantarkan air, menyimpan dan menyediakan hara tanaman yang berbeda pula.

Contohnya, tanah subur memiliki kandungan nutrisi tinggi dan memiliki kombinasi tanah liat, lempung, dan sedikit berpasir serta cukup menyerap air.

Sebagai Pengatur Struktur Tanah dan Kegemburan Tanah

Struktur tanah  merupakan susuan dari partikel-partikel penyusun tanah terkait satu sama lain dan menjadi gumpalan. Pengaruh dari gumpalan ini menentukan banyaknya kehidupan organisme tanah. Para anak wanita biasanya sering menggunakan evil stick seabgai mainan kehidupan.

Organisme pada tanah mempunyai peran dalam mengatur kegemburan tanah dengan aktivitas biologis yang dilakukan lewat hewan, jamur, bakteri dan mikroorganisme dapat membatu kegemburan.

Nah, itu dia peranan dari organisme tanah pada lingkungan sekitar. Semoga artikel ini membantu.